Bagaimana Cara Mempercepat Proses Regenerasi Kulit?
Untuk menjaga kulit tetap sehat dan awet muda, maka menggunakan produk perawatan kulit atau skincare itu wajib. Salah satu kunci dari kulit yang awet muda adalah proses regenerasi kulit yang baik. Sebenarnya, apa itu regenerasi kulit? Pada artikel kali ini, kita akan membahas seputar proses regenerasi kulit, faktor yang dapat menghambat proses regenerasi kulit serta tips agar proses regenerasi kulit dapat berjalan denga baik dan kulit jadi lebih sehat dan awet muda!
Apa itu proses regenerasi kulit?
Proses regenerasi kulit adalah rangkaian peristiwa biologis dimana terjadinya pergantian sel-sel kulit yang tua ke sel kebulit baru. Proses ini tentunya penting karena menjadi faktor dari kesehatan dan kekuatan kulit. Pada dasarnya, sel-sel kulit manusia akan mengalami siklus kehidupan selama 28 – 40 hari. Proses ini akan melibat beberapa tahap, mulai dari adanya pembelahan sel, migrasi ke permukaan kulit, dan akhir mengelupas menjadi sel kulit mati. Proses ini juga dikenal sebagai deskuamasi, yang membantu menjaga kulit tetap segar dan memberikan ruang bagi sel kulit baru yang muncul. Oleh karena itu, merawat kulit dengan rutin eksfoliasi yang bertujuan untuk mengangkat sel kulit mati menjadi penting, agar sel kulit mati tidak mengendap di kulit dan menyebabkan komedo atau kulit menjadi lebih kusam.
Faktor-faktor yang dapat menghambat proses regenerasi kulit
Kulit yang tidak mengalami proses regenerasi kulit yang baik dapat mempercepat timbulnya tanda penuaan seperti kulit kusam, flek hitam, hingga tekstur kulit yang lebih kasar dan tidak kenyal. Berikut ini adalah beberapa faktor yang dapat menghambat atau memperlambat proses regenerasi kulit, yang harus kalian hindari:
- Tidak menggunakan sunscreen atau perlindungan kulit
Paparan sinar matahari yang berlebihan dapat merusak sel-sel kulit dan mempercepat proses penuaan kulit. Sinar UV tersebut dapat memicu kerusakan DNA, mengurangi kelembapan kulit, dan meningkatkan risiko kanker kulit. Oleh karena itu, pastikan kamu selalu menggunakan tabir surya atau sunscreen untuk melindungi dan menjaga kulit dari paparan radiasi sinar matahari, polusi, dan partikel buruk lainnya.
- Kebiasaan buruk
Sebagian orang memiliki kebiasaan buruk yang sukar untuk dihentikan seperti merokok, atau minum minuman beralkohol. Padahal, merokok dan alkohol ini dapat merusak koalgen dan elastin dalam kulit, sehingga berpengaruh pada berkurangnya elastisitas dan kekencangan kulit. Zar-zat kimia yang ada pada asap rokok juga dapat menghambat isrkulasi darah, mengurangi suplai oksigen, dan nutrisi ke sel-sel kulit.
- Pengelolaan stres yang buruk dan kurang tidur
Kebiasaan buruk lainnya yang dapat menghambat proses regenerasi kulit adalah stres yang tidak dikelola dengan baik, serta kurangnya waktu tidur. Kondisi stres yang parah dapat memicu pelepasan stres seperti kortisul yang mempengaruhi keseimbangan hormonal yang mengakibatkan timbulnya berbagai masalah kulit. Sedangkan kurangnya waktu tidur dapat mempengaruhi proses regenerasi kulit karena selama tidur, tubuh akan melepaskan hormon pertumbuhan yang mendukung perbaikan sel-sel kulit.
Tips mendorong proses regenerasi kulit
Untuk mendorong proses regenerasi kulit yang lebih baik dan optimal, kamu bisa lakukan beberapa hal berikut ini:
Bangun pola hidup yang sehat
Perawatan kulit tidak hanya dilakukan dari luar, tapi juga dari dalam tubuh. Oleh karena itu, untuk memiliki kulit yang sehat maka kamu membutuhkan tubuh yang juga sehat. Kebutuhan nutrisi yang cukup sangat penting untuk menjaga kesehatan kulit, pastikan kamu makan makanan yang mengandung Vitamin, mineral, dan asam lemak esensial. Selain itu, pola hidup lainnya yang berpengaruh pada kesehatan kulit adalah memastikan waktu tidur yang cukup, menghindari kebiasaan buruk yang dapat merusak kulit, serta minum air putih setidaknya 8 gelas per hari.
Gunakan sunscreen secara rutin
Untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari dan partikel buruk lainnya selama beraktivitas, penting untuk selalu menggunakan sunscreen. Hal ini dikarenakan paparan sinar UV dapat merusak sel-sel kulit dan memperlambat proses regenerasi. Oleh karena itu, gunakan sunscreen dengan minimal SPF 30, dan sesuaikan dengan kebutuhan jenis kulitmu.
Komentar
Posting Komentar