12 Tutorial Make Up Natural Dan Flawles Untuk Sehari hari

 

 

Makeup sudah menjadi salah satu barang wajib dari keseharian para kaum hawa. Bahkan banyak para wanita yang meluangkan waktunya untuk mempelajari beberapa tenik bermakeup. Salah satunya adalah makeup natural. Teknik makeup ini masih menjadi pilihan favorit bagi wanita karena memberikan kesan alami yang membuat wajah terlihat lebih segar meskipun hanya menggunakan sedikit makeup.

Dalam penggunaan makeup yang fokus pada fitur alami wajah ternyata memilik banyak manfaat. Pada makeup natural memberikan sedikit resiko terkena bahan berbahaya dikarenakan mengandung lebih sedikit bahan sintesis berbahaya. Teknik makeup natural ini juga mudah untuk ditiru oleh pemula. 

Dari kebanyakan teknik makeup, makeup natural sedikit “tricky”. Nggak cuma soal pemilihan warna, ada langkah makeup yang harus dikurangi agar hasilnya tetap natural untuk digunakan sehari-hari. Jika salah langkah, justru akan mendapatkan look yang memberikan kesan wajah yang lebih tua dari umur sebenarnya. Maka dari itu, teknik makeup ini sebisa mungkin tidak terlihat menor.

Yuk, intip tutorial makeup natural yang benar untuk tampilan sehari-hari agar anda  mudah dalam menerapkan makeup tanpa buang waktu yang banyak.

1. Bersihkan wajah menggunakan facial foam

Sebelum kamu menggunakan makeup ke wajah, langkah pertama yang harus dilakukan yakni membersihkan wajah terlebih dahulu. Pilihlah sabun muka yang cocok dengan jenis tipe kulitmu. Ada 2 jenis sabun muka yakni facial wash dan facial foam, keduanya memiliki tekstur, fungsi dan cara penggunaannya yang berbeda. Pada facial foam dapat menghasilkan busa yang melimpah dan terasa lembut saat digunakan, maka kulit yang berminyak akan cocok menggunakan facial foam. Sedangkan untuk kulit kering dapat menggunakan facial wash, sabun jenis ini sendiri memilik tekstur seperti gel, krim dan cair.

Fungsi busa yang melimpah dari facial foam adalah mengangkat minyak dan kotoran penyebab sebum. Bukan hanya itu, busa yang terdapat dari facial foam dapat menjaga pori agar terus bersih. Sehingga untuk kulit berjerawat tidak mengalami iritasi jika digosok ke muka. Sedangkat facial wash dapat melembabkan kulit, namujn juga tergantung jenis facial wash apa yang digunakan. Seperti jenis gel facial foam dapat membuat kulit lebih cerah merata. Lalu untuk facial wash yang berbentu krim dapat membantu melembabkan kulit muka.

Selanjutnya penggunaan facial foam sendiri tentu berbeda dengan facial wash. Untuk penggunaan Facial foam, kamu bisa mengoleskan terlebih dahulu ke tangan lalu digosok hingga keluar busa, kemudian oleskan ke area wajah dan pijat secara perlahan. Jika kamu memakai facial wash bisa langsung dioleskan ke area wajah dan hindari bahan yang mengandung iritasi pada kulit. Kamu harus memaksimalkan efek busa pada facial foam, maka dari itu ada perbedaan dalam penggunaan facial foam dan facial wash

2. Aplikasikan pelembab atau moisturizer

Setelah kotoran terangkat dari wajah, aplikasikan pelembab atau moisturizer tidak boleh ketinggalan agar kulit bernutrisi dan tetap terjaga kelembabannya. Lalu pilihlah pelembab yang sesuai dengan jenis kulitmu. Nyatanya, pelembab kebanyakan akan membuat kulit berminyak, hal ini dikarenakan moisturizer digunakan pada tempat yang kering. Maka dari itu perlu diperhatikan lagi dalam memilih pelembab, untuk kulit normal dapat memakai pelembab dengan kandungan yang ringan. Sedangkan untuk kulit yang kering dapat menggunakan pelembab yang mengandung lotion yang banyak agar dapat menjaga kelembaban kulit dan tetap terhidrasi.

Penggunaan pelembab pun tak boleh asal karena dapat mengurangi efek pelembab itu sendiri. Langkah yang benar yakni oleskan pelembab secara merata dari luar area wajah sampai ke tengah dengan gerakan memutar keatas, mulai dari dagu dan pijat kulit perlahan dengan melingkar lembut hingga ke garis rahang hingga menuju dahi dan berakhir di area hidung. Jika kamu mengoleskan dengan arah terbalik, dari area hidung sampai ke telinga dapat meninggalkan residu pelembab. Hal ini dapat menyebabkan bekas pelembab pada pori-pori hingga tersumbat lalu menyebabkan timbulnya jerawat dan komedo.

3. Pilih sunscreen yang cocok bagi kulitmu

Setelah mengaplikasikan pelembab, langkah selanjutnya yakni mengoleskan sunscreen atau tabir surya . Pemilihan sunscreen sendiri adalah yang terpenting, kesalahan memilih sunscreen akan membuat kulit tidak terlindungi maksimal. Akibatnya, kulit tetap menghitam, memiliki flek dan tanda penuaan, atau perih karena terbakar sinar matahari. Pilihlah sunscreen yang dapat melindungi dari sinayr UVA dan UVB. Kamu dapat memilih senscreen yang memiliki sun protection factor (SPF) minimal 30. Karena SPF 30 mampu memberi perlindungan sebesar 97% akibat sinar  UVB.

Selanjutnya kamu dapat mengocok terlebih dahulu sunscreen agar tidak menggumpal, lalu oleskan pada pada dua ruas jari kalian dan oleskan ke area wajah hingga merata. Diamkan hingga 20-30 menit agar sunscreen diserap oleh kulit dan mencegah luntur saat berkeringat. Dapat kamu ulangi pemakain sunscreen dalam 2 jam terakhir. Meski pakai sunscreen, kamu tidak boleh berjemur ditengah panasnya matahari secara terus-menerus. Tetap hinari sinar matahari agar manfaat sunscreen lebih maksimal

4. Gunakan foundation atau bb cream

Selanjutnya aplikasikan Selanjutnya aplikasikan BB cream atau foundation, pilihlah warna BB cream atau foundation yang sesuai dengan skin tone kamu, agar hasinya akan terlihat lebih natural dan tidak berwarna abu-abu dikulit wajah. Tidak hanya menyesuaikan dengan warna skin tone, kamu harus mengetahui jenis kulit kamu, seperti jenis kulit berminyak, kering, acne-prone, sensitif atau kulit yang ada kerutan.

Cara mengaplikasikan BB cream atau foundation dapat menggunakan jari, bisa membuat hasil terlihat natural. Mengaplikasikan makeup menggunakan jari merupakan pilihan yang ekektif untuk produk yang berbentuk cair. Lalu kamu bisa mencolek BB cream atau foundation 5 titik diwajah, lalu ratakan hingga tampak matte dan halus. Fungsi BB cream atau foundation sendiri tak hanya membuat makeup tahan lama, tapi juga bisa menyamarkan noda hitam, bekas jerawat dan garis halus pada wajah.

5. Pakai concealer pada titik tertentu

Agar memaksimalkan hasil concealer yang diperoleh, tentunya harus memilih concealer yang teapat sesuai dengan jenis kulit agar bisa menyamarkan bekas jerawat, bintik hitam dan kantung mata. Pilihlah warna concealer satu atau dua tingkat lebih terang dari warna foundation untuk mencerahkan kulit hitam dibawah mata. Sedangkan untuk menutupi bekas jerawat, bintik hitam bisa memakai warna concealer yang sama dengan foundation.

Cara menggunakan concealer yang tepat adalah jangan menyeretnya ketika ingin diratakan diwajah. Tapi gunakanlah concealer dengan ditepuk lembut dengan jari tangan atau beauty blender untuk menghindari crack atau retakan yang terbentuk akibat penggunaan concealer

Untuk memakai concealer dibawah mata, bentuklah segitiga mendekati pipi. Teknik ini adalah pilihan ideal agar bisa menutupi lingkaran hitam mata dan memberikan efek wajah sedikit tertarik atau terangkat

6. Menggunakan loose powder ditempat berminyak

Selanjutnya adalah mengaplikasikan loose powder. Untuk look yang natural kamu perlu menggunakan loose poder daripada jenis bedak lainnya. Loose powder memiliki tekstur yang ringan akan membantu mengunci makeup dari sebum atau minyak yang keluar dari wajah, sehingga wajah tidak terlihat mengkilap dan makeup akan tahan lama.

Cara penggunaan loose powder dapat diingat bahwa pengaplikasian loose powder lebih efektif bila menggunakan puff atau brush agar bisa mengontrol ketebalannya. Lalu kamu bisa mengaplikasikan ]nya dibagian tengah wajah atau biasa disebut area T-zone. Di area ini terdapat prosduksi minyak paling banyak. Area T-zone ini mencakup dahi, hidung, dan dagu. Cukup ambil sedikit loose powder dan usapkan ringan atau ditepuk dengan lembut menggunakan brush.

7. Buat alis senatural mungkin

Agar tetap terlihat natural, bentulah alis sesuai dengan bentuk wajah kamu. Dan tak lupa  yang terpenting pemilihan warna pensil alis dengan warna natural seperti brown grey supaya tetap seperti warna rambut alismu. Langkah pertama sisir bulu alis ke arah atas agar bisa mengetahui batas bawah alis sebelum menggambar alis. selanjutnya  bisa memulai membuat bagian bawah alis, dari ujung sampai sebelum pangkal alis, baru kemudian buatlah garis di bagian atas. Lalu bagian depan dapat di sikat tipis-tipis. Jangan lupa di sisir dengan spoolie agar terlihat lebih rapi.

8. Aplikasikan blush on warna peach

Selanjutnya  blush on pilihlah jenis yang sesuai dengan tipe kulit kamu. Bagi yang kulit berminyak dapat memakai blosh on dalam bentuk gel, untuk yang kulit normal atau kombinasi dapat memakai dalam bentuk krim karena memiliki daya tahan yang tinggi, dan terakhir kulit kering disarankan untuk memakai dalam bentuk bubuk. Untuk pemilihan warna pilihlah warna yang natural seperti warna peach. Warna tersebut pilihan ideal bagi semua warna kulit. Untuk tetap mempertahan kesan look hindari blushon dengan warna-warna gelap. Fungsi blushon sendiri adalah untuk menampilkan kesan fresh pada wajah. Lalu mengaplikasikan blush on bisa dioleskan diarea apple-cheek, atau bagi yang belum tau area apple cheeck cobalah untuk tersenyum dan ada tonjolan di pipi itulah letak apple cheek. Untuk meratakannya, coba gunakan beauty blend basah atau brush untuk meratakannya.

9. Gunakan eyeshadow warna natural seperti cokelat terang

Pada riasan mata, pilihlah eyeshadow yang berwarna natural seperti wanra cokelat terang. Biasanya eyeshadow dengan warna natural atau soft memiliki pigmentasi yang tidak terlalu nyata sehingga warnanya tidak terlalu keluar di kulit. Oleh karena itu warna cokelat terang adalah pilihan yang ideal untuk look natural. Untuk bagian shadow atau diluar ujung mata, gunakan warna yang lebih gelap beberapa tingkat, seperti  coklat tua. Tak perlu takut terlalu gelap, karena pada saat pengaplikasiannya nanti warnanya akan diratakan menggunakan kuas. Untuk menekankan kesan natural tidak perlu menambahkan kombinasi warna yang lain. Aplikasikan eyeshadow dengan teknik gradasi itu seperti memberikan bayangan pada kelopak mata dan memberikan kesan alami.

10. Pakai eyeliner untuk memperegas mata

Penggunaan eyeliner membuat tampilan mata menjadi tampak tegas dan penampilan wajah tampak berbeda. Bentuk riasan mata ini akan menentukan kesan penglihatan orang lain terhadap diri kita. Bentuk eyeliner yang sesuai dengan mata, dapat membuat penampilan lebih segar tanpa meninggalkan kesan sayu atau galak. Untuk tampilan wajah natural bentuk eyeliner tidak selalu memanjang atupun melingkari mata. Cara mengaplikasikannya, yakni buatlah garis sepanjang ujung ke ujung sesuai dengan bentuk lengkungan mata. Sebaiknya buat garis setipis mungkin dan usahakan sangat dekat dengan bulu mata. Ketika membuat soft eyeliner disarankan untuk menggunakan eyeliner yang ujungnya tajam. Sehingga Anda bisa menggunakan tipe liquid maupun spidol, ataupun bentuk pensil dengan ujung tajam supaya lebih mudah saat pengaplikasiannya.

11. Aplikasikan mascara untuk menambah volume mata

Selanjutnya lentikkan bulu mata menggunakan maskara, sebelum menyapukan maskara pada bulu mata, sebaiknya jepit bulu mata terlebih dahulu. Menjepit bulu mata bertujuan untuk membuat bulu mata semakin lentik. Kamu bisa melakukan langkah ini menggunakan curl lashes dengan cara menjepit bulu mata, lalu tahan selama 10 detik. Lalu sapukan satu lapis maskara dari pangkal bulu mata sampai keujung bulu mata atas, lakukanlah hal yang sama pada bulu mata bawah. Lakukan dengan gerakkan zig-zag sambil memutar sikat maskara. Jika dalam proses menyapukan maskara, bulu mata kamu tampak menempel satu sama lain atau tampak menggumpal, atasi dengan menyapukannya menggunakan gagang maskara bersih.

12. Menyempurnakan makeup dengan lipstick nude

Terakhir pilihlah warna lipstik yang natural sepetti warna nude, peach, pink saja. Pemilihan warna natural agar terlhat alami dan sehat. Terlebih dahulu kamu harus mengenal undertone-mu dengan melihat warna pembuluh darah di pergelangan tangan. Jika pembuluh darahmu berwarna biru maka undertone mu adalah cool, kamu bisa memilih warna nude dengan sentuhan pink. Lalu apabila undertone mu warna hijau maka undertone mu adalah warm, yang cocok dengan warna nude shade orange atau peach. Setelah memilih warna sesuai unedertone mu, oleskan lipstik secara penuh pada bibirmu agar menyamarkan warna bibir dan tidak terlihat pucat. Jika ingin membuat tampilan lebih fresh dan natural, kamu bisa mengombre lipstik  dengan warna yang lebih terang. Aplikasikan warna yang lebih terang dibagian dalam bibir dan ratakan menggunakan tangan atau kuas.